Bupati Paniai Apresiasi Sinergi TNI dalam Penyaluran Bantuan Banjir

MEEPAGO. COM-Bupati Paniai, Yampit Nawipa, A.Md.Tek, menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kerja sama dengan TNI dalam penanggulangan bencana dan pelayanan masyarakat. Hal itu ia sampaikan saat menyalurkan bantuan sembako bagi warga terdampak banjir di Distrik Topiaya, Ekadide, dan Aradide, Senin (29/9/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Paniai didampingi Komandan Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 4 Marinir, Letkol Marinir Surya Affandy Novyanto, M.Tr.Opsla., bersama jajaran TNI dan aparat kewilayahan. Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, mie instan, serta perlengkapan sehari-hari lain, yang selanjutnya akan didistribusikan oleh para kepala distrik dan kampung.

Bupati Yampit Nawipa menyampaikan apresiasinya kepada TNI yang sigap membantu masyarakat sejak awal bencana. “Kami berterima kasih atas dukungan TNI. Sinergi seperti ini harus terus kita perkuat, bukan hanya dalam kondisi bencana, tetapi juga untuk membangun ketahanan masyarakat Paniai secara berkelanjutan,” ujarnya.

Menurut Bupati, banjir yang melanda sejumlah wilayah di Paniai beberapa waktu terakhir tidak hanya merendam rumah warga, tetapi juga lahan pertanian yang menjadi sumber ekonomi masyarakat. Karena itu, ia berharap penyaluran bantuan ini dapat meringankan beban warga sekaligus memotivasi mereka untuk bangkit.

“Pemerintah tidak akan tinggal diam. Kami akan hadir bersama masyarakat untuk mencari solusi, baik jangka pendek melalui bantuan sembako maupun jangka panjang dengan upaya pemulihan ekonomi,” tambah Yampit.

Sementara itu, Letkol Surya menegaskan kehadiran TNI di Papua bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat. “Inilah wujud kemanunggalan TNI dan rakyat. Kami ingin memastikan masyarakat tidak sendirian menghadapi bencana,” katanya.

Bupati Yampit pun mengajak semua pihak untuk bergotong royong membantu sesama serta menjaga lingkungan agar bencana serupa tidak kembali terjadi.(**)