MEEPAGO.COM-Bupati Mimika, Johanes Rettob, mencanangkan tiap tanggal 5 Mei sebagai Hari Cita-cita.
Pencanangan hari cita-cita ini disampaikan Bupati pada saat pembukaan lomba potensi sains (LPS) yang digelar oleh Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP) milik Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), Senin (5/5/2025).
“Di SATP ini, dalam rangka hari pendidikan saya canangkan sebagai hari cita-cita. Saya akan buat surat edaran ke semua sekolah-sekolah apa itu hari cita-cita, baik itu sekolah swasta maupun negeri,” kata Bupati dalam sambutannya.
Pada hari cita-cita, sekolah memberikan kesempatan kepada anak didik untuk tidak menggunakan seragam sekolah, tetapi memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk menggunakan pakaian sesuai cita-cita mereka.
“Disini kita bisa tahu mereka mau jadi apa, kalau mau jadi pendeta, pilot, dan sebagainya maka bisa mulai diarahkan hari ini,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pencanangan hari cita-cita yang dicanangkan ini lebih kepada kebangkitan hari pendidikan nasional (Hardiknas). Selain itu, pencanangan hari cita-cita juga untuk memotivasi anak-anak atau peserta didik sejak dini.
Melalui hari cita-cita, akan dilihat konsistensi anak-anak apakah sama atau tidak. Dalam arti, saat di SD bercita-cita apa dan nantinya di SMP apakah masih sama atau tidak.
“Intinya ini sebagai bentuk motivasi anak-anak yang diharapkan bisa diwujudkan. Nah, sekolah dan orang tua mendukung untuk mewujudkan,” tuturnya.
Selain itu, pencanangan hari cita-cita merupakan pengalaman pada saat pengiriman 20 anak yang dibiayai oleh pemerintah ke sekolah kedinasan, dan tahun ini terdapat 50 anak. Di mana mereka sebenarnya hanya sekadar masuk karena ada kesempatan.
“Dengan mengetahui apa yang dicita-citakan, maka kita bisa mengarahkan perkembangan anak tersebut,” ungkapnya.(***)